TEMPO.CO, Jakarta - Sehari setelah penampilan gemilang Yann Sommer yang membantu Inter Milan mencapai final Liga Champions, Gianluigi Donnarumma berhasil menunjukkan taji saat membawa Paris Saint-Germain menyingkirkan Arsenal. Ia adalah aktor penting PSG ke final yang akan berlangsung di Munchen pada 1 Juni 2025, pukul 02.00 WIB.
Penjaga gawang jangkung asal Italia itu nyaris sendirian menjaga gawang dari gempuran pemain Arsenal. Ia menghadapi agresivitas The Gunners yang berupaya menyamakan defisit 1-0 dari leg pertama. “Pertandingan yang indah,” kata Donnarumma, dikutip dari ESPN.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia melakukan penyelamatan terhadap tendangan jarak dekat Gabriel Martinelli. Beberapa menit kemudian ia kembali tampil brilian. Ia mengulurkan lengannya untuk menahan tembakan Martin Odegaard. "Penyelamatan saya terhadap Odegaard, sangat bagus, bola masuk di antara kaki salah satu rekan setim saya. Saya banyak berlatih untuk bola-bola rendah, tetapi alam juga punya pengaruh," kata Donnarumma.
Jika saja Arsenal bisa mencetak gol saat itu, pertandingan mungkin akan berpihak pada The Gunners. Tetapi, gol-gol dari Fabian Ruiz dan Achraf Hakimi membuat PSG unggul sebelum Bukayo Saka memberi gol penghiburan.
Penampilan gemilang Donnarumma mendapatkan pengakuan dari pelatih Arsenal Mikel Arteta. "Jika Anda melihat kedua pertandingan, siapa yang menjadi pemain terbaik di lapangan adalah penjaga gawang. Dia membuat perbedaan bagi mereka dalam pertandingan ini," kata Arteta.
Donnarumma akan bermain di final Liga Champions pertamanya saat PSG menghadapi Inter Milan. Ia juga menjadi tembok kokoh pada leg pertama babak semifinal di Emirates Stadium.
Ia melakukan penyelamatan menakjubkan untuk melindungi keunggulan agregat PSG. "Ia menunjukkan mengapa ia adalah penjaga gawang elite saat ini. Ia melakukan sejumlah penyelamatan luar biasa dan menjaganya tetap dalam permainan," kata penyerang Arsenal Mikel Merino tentang kepahlawanan Donnarumma di Liga Champions..
Gelandang Arsenal Declan Rice juga terkesan. "Dalam dua pertandingan, kami seharusnya bisa mencetak tiga atau empat gol, tetapi Donnarumma tampil luar biasa," katanya.
Donnarumma melakukan total lima penyelamatan pada leg kedua melawan Arsenal. Ketika ditanya setelahnya tentang penampilannya, Donnarumma malah melempar pujian kepada kiper Inter Milan. "Kemarin Sommer bermain sangat bagus, dia melakukan lebih banyak penyelamatan daripada saya. Dia bermain dengan fantastis, itu adalah pertandingan yang hebat,” ucap dia.
