CANTIKA.COM, Jakarta - Kecantikan Korea alias K-Beauty cukup memengaruhi cara kita memandang perawatan kulit. Dari konsep glass skin, penggunaan essens, hingga formulasi yang menonjolkan bahan aktif spesifik, K-beauty memperkenalkan tujuan baru dalam skincare sekaligus rutinitas perawatan multi-langkah yang ikonik.
Memasuki 2026, K-Beauty diprediksi bergerak ke arah yang lebih efisien. Didukung kemajuan kecantikan bioaktif, penemuan bahan baru, serta eksplorasi lebih dalam pada perawatan rambut dan kulit kepala, tren terbaru ini menjanjikan kulit yang lebih bersih, halus, dan rambut yang tampak sehat serta bervolume.
Caroline Choi, pendiri merek Mizz Korea, menyebut arah baru ini sebagai gelombang smart minimalism.
“Perawatan kulit yang mewah, multifungsi, dan sangat intuitif,” katanya kepada Elle.
Ia menambahkan bahwa tahun depan akan ada penekanan pada bahan baru, teknologi tekstur transformatif, di mana produk berubah bentuk saat digunakan, dan format yang lebih menyenangkan seperti kuku jeli. Rutinitas panjang dengan banyak langkah pun mulai ditinggalkan.
Berikut tren K-Beauty 2026 yang diprediksi para ahli.
1. Essence Rambut
Essence selama ini identik dengan perawatan kulit, terutama sebagai toner atau semprotan pelembap yang membantu menjaga hidrasi dan membuat kulit tampak kenyal. Tahun depan, tren ini mulai merambah ke dunia perawatan rambut alias haircare.
Dr. Jae Yong Ban, dokter kulit bersertifikat, direktur medis Banobagi Dermatology Clinic, dan CEO Bano Cosmetics, mengatakan format essence akan semakin populer di kategori haircare.
“Pasar essence rambut, khususnya, tampaknya siap untuk tumbuh, dengan tren potensial termasuk produk essence yang mengandung cica untuk membantu menenangkan iritasi kulit kepala dan essence penguat akar yang diformulasikan untuk membantu mengurangi kerontokan rambut,” ujar Ban kepada Elle.
Beberapa produk dengan konsep ini bahkan sudah mulai muncul di pasaran tahun ini.
2. PDRN
Bahan yang berasal dari fragmen DNA sperma salmon ini sebenarnya sudah lama digunakan dalam perawatan profesional, terutama pasca prosedur kosmetik. Namun, pada 2025–2026, PDRN mulai mendapat perhatian luas di kalangan konsumen.
Menurut Ban, popularitas PDRN diprediksi terus meningkat. Bahan ini dikenal memiliki manfaat anti-inflamasi, merangsang produksi kolagen, serta membantu proses regenerasi kulit. Saat ini, memang belum banyak merek yang menggunakannya, tetapi Ban memprediksi akan semakin banyak krim dan serum berbahan PDRN hadir di pasaran.
3. Eksosom
Eksosom menjadi salah satu bahan bioaktif yang paling banyak dibicarakan. Ban memprediksi popularitasnya akan terus naik dalam beberapa bulan mendatang. Eksosom adalah vesikel alami yang dilepaskan sel untuk membawa protein, DNA, dan RNA ke sel lain, memungkinkan sel saling berkomunikasi dan mengatur fungsinya.
Dalam dunia skincare, eksosom berperan sebagai stimulator perbaikan jaringan dan peningkat kolagen. Tantangannya, hanya eksosom yang berasal dari manusia yang efektif pada kulit manusia. Karena itu, asal sel, usia, serta lingkungan pertumbuhannya menjadi faktor penting dalam menentukan kualitas eksosom.
Seiring berkembangnya tren ini, merek-merek diperkirakan akan menggunakan eksosom hasil rekayasa hayati untuk menghasilkan manfaat serupa. Saat ini, eksosom sudah digunakan dalam perawatan klinik seperti AnteAGE PEARL, di mana kulit di-microneedling terlebih dahulu, lalu diperkaya dengan kombinasi eksosom dan PDRN.
4. Skin Barrier
Pendekatan skincare yang fokus pada skin barrier akan semakin dominan di Korea 2026. Dr. Y. Claire Chang, dokter kulit kosmetik bersertifikat di UnionDerm, New York, menegaskan bahwa produk yang dirancang untuk memperkuat, memulihkan, dan menjaga lapisan pelindung kulit atau skin barrier akan terus berkembang.
“Ini sejalan dengan apa yang telah ditekankan oleh dokter kulit Korea selama bertahun-tahun: perawatan kulit yang lembut dan konsisten yang berfokus pada kesehatan kulit,” katanya.
Caroline Choi juga mendukung pendekatan ini. Ia menekankan pentingnya menggunakan produk yang tepat untuk mempersiapkan kulit, sehingga barrier tetap terlindungi dan tidak mudah terganggu.
5. Asam Poli-L-Laktat (PLLA)
PLLA selama ini dikenal sebagai bahan utama dalam filler injeksi perangsang kolagen seperti Sculptra. Di tahun depan, Ban memprediksi akan lebih banyak produk kosmetik bebas resep yang mengandung PLLA bermunculan.
Dalam bentuk topikal, PLLA memang tidak memberikan efek sekuat filler, tetapi tetap bermanfaat untuk membantu eksfoliasi ringan, menghidrasi kulit, dan memberikan tampilan kulit yang lebih halus secara instan. Dalam jangka panjang, bahan ini juga mendukung elastisitas kulit.
6. Bahan Aktif Nabati
Bahan aktif berbasis tumbuhan bukan hal baru dalam K-Beauty, tetapi pendekatan formulasinya semakin matang di tahun depan. Fokusnya kini pada protein fungsional dan bahan aktif nabati yang bekerja selaras dengan kulit.
“Protein oat telah menjadi bintang karena kemampuannya mengunci kelembapan, memperkuat lapisan pelindung, dan menenangkan iritasi, sementara protein terhidrolisis membantu kulit tampak lebih kenyal dan muda berkat daya serapnya yang tinggi,” jelas Choi.
Ia juga menyoroti Orchistem, ekstrak sel punca tumbuhan, sebagai bahan unggulan.
“Produk ini meningkatkan produksi kolagen dan mendukung elastisitas kulit, membantu mencapai kilau alami kulit bercahaya seperti kaca yang menjadi ciri khas K-beauty, tetapi dengan cara yang lebih cerdas dan berkelanjutan,” tambahnya.
7. Rutinitas Lebih Singkat, Lebih Tepat Sasaran
Para ahli sepakat bahwa rutinitas K-beauty yang panjang dan rumit, termasuk konsep “10 langkah”, akan berevolusi. Tren berlebihan dan gimik viral ala TikTok, seperti penggunaan produk berlapis tanpa fungsi jelas, diprediksi akan ditinggalkan.
“Pada tahun 2026, kita akan melihat langkah yang lebih sedikit dan lebih cerdas dengan produk multifungsi dan pendekatan perawatan kulit yang didukung bukti,” kata Chang.
Konsumen pun semakin selektif, memilih produk yang telah diuji, dikembangkan oleh dokter kulit, dan berfokus pada perbaikan kesehatan kulit jangka panjang. Gimana menurut kamu prediksi tren K-Beauty 2026?
Pilihan Editor: Ini Bedanya Skincare Korea dan Skincare Jepang
ELLE | HARPERS BAZAAR
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.















































