LPPOM MUI Beberkan Hasil Audit Marshmallow yang Diduga Mengandung Babi

5 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) menelusuri status halal 7 dari 9 produk marshmallow bersertifikat halal yang diduga mengandung babi. Penelusuran itu mencakup pemeriksaan rekaman audit, pendalaman dengan auditor, dan dokumen pemeriksaan hasil pengujian laboratorium.

Corporate Communication LPPOM MUI Yunita Nurrohmani menyatakan, proses audit dilakukan secara menyeluruh sesuai Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Dari penelusuran itu, ia mengungkap uji laboratorium yang pernah dilakukan terhadap 7 produk dengan metode Real-Time PCR menunjukkan tak ada kandungan babi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Data ini telah menjadi dasar bagi Komisi Fatwa MUI dan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) untuk menetapkan fatwa kehalalan produk dan menerbitkan sertifikat halal berdasarkan ketetapan halal tersebut,” ujar Yunita dalam keterangan tertulis, Selasa, 29 April 2025.

LPPOM MUI juga berupaya menguji marshmallow yang diduga mengandung babi di laboratorium. Tapi produk yang mereka uji bukan produk yang sama persis dengan produk yang diuji BPJPH.

Mereka rupanya tak menemukan produk-produk dengan nomor batch yang sama dengan versi BPJPH. Pasalnya, produk-produk itu telah ditarik dari peredaran. Karena itu, LPPOM MUI mengambil dan menguji sampel yang ada di pasaran secara bertahap.

Ada beberapa metode yang digunakan LPPOM MUI untuk menguji status halal produk-produk itu di dua laboratorium. Salah satu metode itu yakni real-time PCR SNI 9278:2024 yang direkomendasikan oleh BPJPH sebagai metode analisis identifikasi porcine. Pengujian dilakukan di laboratorium LPPOM MUI dan laboratorium eksternal terakreditasi ISO 17025.

Hasil uji laboratorium terhadap empat produk marshmallow menunjukkan, ada perbedaan hasil pengujian antara LPPOM MUI dan BPJPH untuk produk yang sama dengan batch berbeda. Dari empat produk itu, tak satu pun yang didapati mengandung DNA babi.

Keempat produk itu adalah Corniche Fluffy Jelly Marshmallow, ChompChomp Car Mallow, ChompChomp Flower Mallow, dan Hakiki Gelatin. Tiga produk belum diketahui hasilnya lantaran masih dalam pengujian. Sedangkan dua produk lain tak tercantum dalam keterangan pers LPPOM MUI.

Untuk mengetahui penyebab terdeteksinya cemaran babi, Yunita mengatakan, perlu dilakukan pengujian lebih lanjut. Dengan begitu, ujar dia, semua pihak terkait dapat melakukan tindakan koreksi.

Yunita menambahkan, lembaganya menghargai langkah BPJPH melindungi konsumen muslim Indonesia. Hal ini selaras dengan fungsi pengawasan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2024. Jaminan produk halal tak berhenti ketika produk atau jasa memperoleh sertifikat halal. Tapi lebih besar lagi: bagaimana kehalalan produk dapat dijaga secara berkesinambungan.

“Kami memahami kekhawatiran yang timbul di tengah masyarakat dan mendukung penuh upaya peningkatan sistem pengawasan pascasertifikasi halal,” ujar Yunita.

Pada 21 April 2025 lalu, BPJPH bersama BPOM mengumumkan temuan 9 produk marshmallow mengandung DNA babi. Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan mengatakan pihaknya telah memberikan sanksi berupa penarikan tujuh produk berlabel halal dari peredaran.

Sedangkan dua produk lainnya yang terindikasi tidak memberikan data yang benar dalam registrasi produk, BPOM telah menerbitkan sanksi berupa peringatan dan menginstruksikan pelaku usaha untuk segera menarik produk dari peredaran. Sanksi ini sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan dan Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan.

Adapun daftar jajanan mengandung babi yang diumumkan BPOM dan BPJPH adalah sebagai berikut:
1. Corniche Fluffy Jelly Marshmallow (Marshmallow Aneka Rasa Leci, Jeruk, Stroberi, Anggur)
2. Corniche Marshmallow Rasa Apel Bentuk Teddy (Apple Teddy Marshmallow)
3. ChompChomp Car Mallow (Marshmallow Bentuk Mobil)
4. ChompChomp Flower Mallow (Marshmallow Bentuk Bunga)
5. ChompChomp Marshmallow Bentuk Tabung (Mini Marshmallow)
6. Hakiki Gelatin (Bahan Tambahan Pangan Pembentuk Gel)
7. Larbee - TYL Marshmallow isi Selai Vanila (Vanilla Marsmallow Filling)
8. AAA Marshmallow Rasa Jeruk
9. SWEETME Marshmallow Rasa Cokelat.

Eka Yudha Saputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |