Ketahui Vaksin Meningitis yang Dijalani Sebelum Ibadah Haji

6 hours ago 4

TEMPO.CO, Jakarta - Ibadah haji merupakan momen sakral bagi umat Muslim di seluruh dunia. Dalam menjalankan rukun Islam yang kelima, kesehatan calon jemaah haji menjadi faktor utama yang perlu dipersiapkan dengan matang.

Dikutip dari laman Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menetapkan beberapa vaksin wajib dan dianjurkan bagi calon jemaah haji yang salah satunya vaksin meningitis. Vaksin meningitis penting untuk dilakukan sebelum ke luar negeri, terutama ke negara berstatus endemik meningitis termasuk kawasan Timur Tengah, karena memiliki risiko penularan infeksi meningitis yang tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada tahun 2024 lalu, berdasarkan nota diplomatik Kedutaan Kerajaan Arab Saudi tanggal 20 Mei 2024 melalui Kementerian Luar Negeri Nomor 211-4239, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui otoritas Kementerian Kesehatan Arab Saudi bahkan mewajibkan vaksinasi meningitis bagi jemaah ke Arab Saudi dengan memperbarui ketentuan kesehatan pada jemaah melalui “Umrah Health Requirements and Recommendations for Travelers to Saudi Arabia for Umrah 1445 H (2024),” dikutip dari laman Sehat Negeriku Kemenkes.

“Kewajiban vaksinasi, terutama vaksinasi meningitis meningokokus bagi jemaah umrah dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi pada tahun 2024 ini, dan pemberlakukan secara ketat baru diberlakukan oleh otoritas penerbangan Kementerian Perhubungan Arab Saudi mulai bulan Juli 2024,” kata Direktur Surveilans dan Kekarantinaan Kesehatan Kemenkes RI, dr. Achmad Farchanny Tri Adryanto, M.K.M.

Meningitis sendiri dikutip dari laman Rumah Sakit Universitas Indonesia, merupakan peradangan pada selaput otak dan sumsum tulang belakang yang disebabkan bakteri, virus, jamur, dan parasit salah satunya disebabkan oleh bakteri Neisseria meningitidis. 

Penyakit meningitis ditularkan melalui kontak langsung dengan droplet pernafasan atau sekresi tenggorokan saat batuk/bersin dengan gejala nyeri kepala hebat, demam, mual, muntah, kejang, hingga penurunan kesadaran bahkan menimbulkan gejala sisa pada gangguan sistem saraf sehingga penderitanya dapat mengalami gangguan jangka panjang yang dapat berupa kognitif, gangguan bicara, gangguan penglihatan, ketulian, kelumpuhan hingga kematian.

Meskipun meningitis dapat menyebabkan kecacatan serta mengancam nyawa, namun dapat dicegah dengan melakukan vaksinasi yang membantu tubuh memproduksi antibodi untuk melawan bakteri penyebab meningitis. Saat ini, bagi jemaah haji Indonesia tersedia 2 jenis vaksin yakni meningokok polisakarida (MPSV4) yang dapat digunakan pada semua kelompok umur dengan durasi proteksi pada orang dewasa selama 3-5 tahun dan menjadi pilihan untuk jemaah berusia diatas 55 tahun. 

Lalu tersedia vaksin meningokok konjugat (MCV4/MenACWY) yang memberikan proteksi dan menurunkan risiko karier namun hingga saat ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan menyetujui penggunaan vaksin masih terbatas untuk usia 11-55 tahun.

Pemberian vaksinasi meningitis berdasarkan laman resmi Siloam Hospital, dianjurkan bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit tertentu serta perjalanan ke luar negeri dengan kondisi:

-       Bepergian ke wilayah endemic termasuk Timur Tengah dengan vaksinasi 2–3 minggu sebelum keberangkatan guna memaksimalkan efektivitasnya.

-       Menderita gangguan sistem imun karena penyakit tertentu, seperti kanker dan HIV/AIDS.

-       Memiliki gangguan limpa.

-       Pernah mengidap meningitis. 

Pentingnya vaksinasi dalam persiapan haji 2025 tentu tidak bisa diabaikan. Selain menjaga kesehatan pribadi, vaksinasi juga menjadi bagian dari tanggung jawab sosial dan moral untuk melindungi umat dari penyebaran penyakit yang berpotensi merugikan.

Dengan kesadaran akan pentingnya vaksinasi dan dukungan penuh dari pemerintah dalam penyediaan fasilitas dan tenaga medis yang berkualitas, setiap jemaah haji diharapkan dapat menjalankan ibadah haji dengan aman, nyaman, dan sehat.

Winda Oktavia berkontribusi dalam artikel ini.

Pilihan editor: Simak Jadwal Lengkap Ibadah Haji 2025 dari Kementeria Agama

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |