TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Guntur Romli, mengatakan sampai saat ini jadwal Kongres PDIP belum keluar. Guntur mengklaim PDIP tidak memundurkan rencana kongres. “Biasanya hal itu diputuskan dalam rapat pleno DPP. Selama ini juga belum ada keputusan jadwal kongres,” kata Guntur melalui pesan pendek pada Sabtu, 10 Mei 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Guntur PDIP belum pernah mengumumkan secara resmi kongres akan digelar pada April lalu. “Artinya tidak benar kalau ada pendapat kongres dimundurkan atau tidak sesuai rencana.”
Guntur menyatakan Kongres PDIP tetap diadakan pada 2025. Untuk detail jadwal, waktu, dan tempat akan diumumkan secara resmi oleh partai. Mantan politikus Partai Solidaritas Indonesia itu mengatakan bahwa pleno DPP tidak ada waktu yang pasti, kondisional sesuai permintaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Dihubungi terpisah, Politikus PDIP Seno Bagaskoro mengatakan bahwa Kongres PDIP akan digelar pada momentum dan tempat yang terbaik. “Maka membangun momentum itu membutuhkan persiapan-persiapan. Tidak perlu tergesa-gesa, asalkan nanti hasilnya akan baik,” kata dia.
Kongres VI PDIP seharusnya digelar pada 2024 atau lima tahun sejak kongres sebelumnya pada 2019 lalu. Kongres keenam PDIP itu sebelumnya disebut-sebut bakal digelar pada April 2025. Namun memasuki pekan pertama Mei 2025, informasi mengenai waktu dan tempat kongres masih abu-abu.
Berdasarkan arsip Tempo, PDIP terakhir menggelar Kongres V pada 2019 di Bali. Kongres yang dilangsungkan selama kurang lebih empat hari di Pulau Dewata itu membahas rencana penambahan pos ketua harian dalam struktur partai.
Ketua DPP PDIP bidang politik, Puan Maharani, juga belum mau blak-blakan mengenai rencana Kongres partainya. "Tahun ini Inshaallah. Kapan waktunya, kami akan umumkan segera,” kata putri Megawati Soekarnoputri itu di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 7 Mei 2025.
Ketua DPP PDIP bidang ideologi dan kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan partainya masih memiliki waktu yang panjang, sebab sekarang baru memasuki bulan kelima. Menurut Djarot, internal PDIP telah bersepakat dalam menentukan ketua umum.
"PDIP solid, sangat solid. Nanti kongres kan tinggal mengukuhkan saja ya. Mengukuhkan Ibu Mega," kata Djarot saat ditemui di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, pada Kamis, 8 Mei 2025.
Di sisi lain ia juga memastikan bahwa kursi Sekretaris Jenderal PDIP masih diisi oleh Hasto Kristiyanto yang sedang menjalani persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat. "Itu kan kewenangan dari ketua umum karena Sekjennya sekarang masih Mas Hasto Kristiyanto," katanya.