Bom Waktu Hubungan Prabowo-Gibran, Relasi Keduanya Mendingin

4 hours ago 2

Di tengah isu pembatasan aktivitas Gibran, muncul desakan pemakzulan dari para purnawirawan TNI. Apa yang sebenarnya terjadi?

13 Mei 2025 | 19.34 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, di Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta, 23 Januari 2025. Tempo/Imam Sukamto

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, di Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta, 23 Januari 2025. Tempo/Imam Sukamto

BEBERAPA waktu lalu, tim Tempo mulai mendengar kasak-kusuk soal hubungan Presiden Prabowo Subianto dan wakilnya, Gibran Rakabuming Raka. Belum juga seumur jagung, menurut sejumlah narasumber, relasi keduanya mendingin. Istana Presiden bahkan membatasi aktivitas Gibran agar tak terlihat lebih mencolok.

Dengan relasi keduanya yang tak lagi sehangat saat kampanye pemilihan presiden 2024, sejumlah purnawirawan TNI (Tentara Nasional Indonesia) menggaungkan pemakzulan Gibran. Uniknya, Prabowo seperti mendiamkan gerakan mereka yang tergabung dalam Forum Purnawirawan Prajurit TNI itu.

Baca: Setelah Megawati Meminta Prabowo Jaga Jarak dengan Jokowi

Sejak pertengahan April lalu, kami mengintensifkan pengejaran bahan tulisan soal hubungan Prabowo-Gibran. Kami menemui sejumlah pejabat negara dan narasumber di lingkaran Istana yang mengetahui relasi dua pemimpin itu. Dari mereka, kami mendapatkan informasi bahwa Prabowo tak mempersoalkan tuntutan para purnawirawan. Sebab, bukan dia yang diserang.

Seperti juga Gibran, posisi ayahnya, Joko Widodo, pun mulai tersudut. Ijazah Jokowi yang diklaim lulus dari Universitas Gadjah Mada tak henti dipersoalkan. Di sisi lain, Prabowo malah berdekatan dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca: Nasib Program Unggulan Gibran Setelah Disemprit Istana Presiden

Jika Gibran diam, Jokowi bermanuver dengan menemui sejumlah mantan anak buahnya yang masih menjadi menteri di kabinet Prabowo. Ia juga bertemu dengan sejumlah perwira menengah kepolisian dan berbagai kelompok pendukungnya. Kami pun mewawancarai narasumber yang mengetahui isi pertemuan Mega-Prabowo dan cerita di balik berbagai manuver Jokowi.

Pertikaian antar-elite politik memang seru dan menarik untuk disaksikan. Namun seperti biasa, mereka hanya memikirkan kepentingan masing-masing. Salah satunya mempertahankan kekuasaan agar tidak ditinggalkan.

Anda bisa menikmati laporan soal manuver para purnawirawan TNI, hubungan Prabowo-Gibran, serta manuver Jokowi di laporan utama Majalah Tempo pekan ini.

Stefanus Teguh Edi Pramono

Bekerja di Tempo sejak November 2005, alumni IISIP Jakarta ini menjadi Redaktur Pelaksana Politik dan Hukum. Pernah meliput perang di Suriah dan terlibat dalam sejumlah investigasi lintas negara seperti perdagangan manusia dan Panama Papers. Meraih Kate Webb Prize 2013, penghargaan untuk jurnalis di daerah konflik, serta Adinegoro 2016 dan 2019.

Oke Gas, Hercules

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |