Alur Festival Lampion Waisak di Candi Borobudur

4 hours ago 4

TEMPO.CO, Jakarta - Candi Borobudur di Magelang Jawa Tengah akan menjadi pusat peringatan Hari Raya Waisak Nasional pada 9–12 Mei 2025. Tak hanya umat Buddha, wisatawan dan masyarakat umum juga dapat menyaksikan rangkaian peringatan Waisak.

Salah satu agenda yang menarik perhatian wisatawan ialah acara Festival Lampion Waisak. Wisatawan domestik hingga mancanegara dapat menyaksikan pelepasan ribuan lampion yang akan menerangi langit malam di sekitar Candi Borobudur. Melansir dari laman Kementerian Pariwisata RI, sebanyak 2.569 lampion akan diterbangkan dalam festival yang berterma “Light of Peace” tahun ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terdapat dua sesi pelepasan lampion, yaitu sesi pertama pada pukul 18.00-20.00 WIB dan sesi kedua 21.00-23.00 WIB. Saat sesi kedua, pertunjukan akan ditambahi dengan penerbangan sebanyak 450 drone yang mengisahkan cerita penting dalam ajaran Buddha. Pertunjukan drone ini merupakan yang pertama kali di Indonesia. 

Festival Lampion Waisak

Festival Lampion Waisak bukan sekadar acara seremonial semata. Pelepasan lampion tersebut merupakan bentuk simbolis melepaskan diri dari segala beban kehidupan, serta menempuh perjalanan spiritual yang lebih damai. Selain itu, banyak juga peserta yang menulis sebaris doa dan harapan yang baik di lampion, berharap apa yang mereka citakan dapat tercapai. 

Seperti yang diungkapkan Bhante Woody, dia berharap agar festival masyarakat umum yang datang dapat memiliki pengalaman meditasi setelahnya. "Saya berharap masyarakat yang datang akan bahagia. Memiliki pengalaman mendalam tentang meditasi, dan menyebarkan pengalaman meditasi ke seluruh dunia dengan kebahagiaan, kesenangan, dan kedamaian untuk setiap orang," ucapnya dalam unggahan Instagram @borobudurpark, media sosial resmi Taman Wisata Candi Borobudur. 

Sementara untuk dapat mengikuti Festival Lampion Waisak 2025 secara langsung, pengunjung harus berusia minimal 5 tahun, dan memiliki tiket masuk yang dapat dibeli melalui laman resmi ticket.injourneydestination.id. Selain itu pengunjung 
wajib menjaga keheningan dan kekhidmatan selama acara berlangsung, berpakaian sopan dan disarakan mengenakan pakaian berwarna putih.

Sedangkan untuk menuju area festival, pengunjung yang sudah mendapatkan tiket harus menukarkan tiket di pintu registrasi. Setelah itu, dapat menumpangi kendaraan Electric Vehicle seharga Rp 20.000, atau berlajan kaki sambil menikmati pemandangan menuju Pasar Medang. Di lokasi ini pengunjung dapat membeli makanan dan minuman. Tak jauh dari Pasar Medang, akan ada akses jalur terpisah area VIP dan reguler menuju festival tersebut.

MUHAMMAD RIFAN PRIANTO

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |