CANTIKA.COM, Jakarta - Memasuki musim libur sekolah anak, banyak orang tua yang mulai membuat beragam rencana untuk mengisi hari-hari buah hatinya. Pilihan kegiatan untuk anak tentu beraga, mulai dari liburan ke luar kota, mengunjungi kampung halaman, mengikuti workshop, mengunjungi taman bermain, hingga kulineran bisa menjadi pilihannya.
Tak melulu harus di luar kota, berbagai destinasi liburan di Jabodetabek pun banyak tersedia dan tentunya ramah anak. Memilih lokasi liburan yang ramah anak adalah keharusan demi kenyamanan. Di Edisi Khusus yang mengangkat tema "Bounding Time Without Screentime" di bulan Juni ini, Cantika merekomendasikan lima lokasi liburan bersama anak, yang tentunya nyaman dan menyenangkan di Jabodetabek.
1. Museum Nasional
Museum yang terletak di Jakarta Pusat ini bisa menjadi pilihan yang menyenangkan untuk menghabiskan Waktu bersama anak. Salah satu fasilitas yang menyenangkan di sini adalah ImersiveA. Cantika telah merasakan langsung keseruan di sini. Saat memasuki ruang ImersifA, kami merasa seperti memasuki dunia lain. Ruangan besar ImersiveA hadir dipenuhi proyeksi video 360 derajat yang berpgerak di dinding, langit-langit, dan lantai.
Di sini, pengunjung disajikan tayangan berjudul Pitraloka Nusantara berdurasi 15 menit dan membawa siapa saja yang berada di dalamnya menyelami sejarah alam dan peradaban Indonesia dengan cara yang sangat menarik. Tayangan yang dihadirkan akan memberikan pengalaman berbeda untuk pengunjung, di mana ada sensasi seperti seekor burung yang terbang melihat keindahan dari atas.
Selain menonton video, pengunjung diberi waktu selama 15 menit untuk berfoto di dalam ruangan penuh warna dan cahaya. Anak-anak jelas akan menyukai hal tersebut. Namun perlu diketahui, bagi pengunjung yang memiliki riwayat epilepsi fotosensitif, lebih baik tidak memasuki ruangan ImersiveA karena efek visualnya intens.
Salah satu keseruan di Museum Nasional, mencoba fasilitas Mengenal Paras Nusantara. Foto: CANTIKA/Lanny
Selain ImersiveA, fasilitas menarik yang ada di Museum Nasional adalah booth “Mengenal Paras Nusantara” yang menggunakan teknologi AI untuk mencocokkan wajah kita dengan rupa orang-orang dari berbagai suku di Indonesia. Kegiatan ini pun menyenangkan, di mana setelah diambil foto, pengunjung akan melihat proses bagaimana wajahnya dicocokkan dengan suku tertentu di Indonesia melalui sebuah layar besar.
Melalui kegiatan tersebut, anak-anak pun dapat mempelajari berbagai suku yang ada di seluruh penjuru Nusantara. Lewat fasilits yang dihadirkan, Museum Indonesia menunjukkan bahwa belajar sejarah bisa dengan cara yang menyenangkan.
Tiket Museum Nasional hadir dengan harga terangkau. Tiket masuk untuk anak-anak bisa didapatkan dengan harga Rp15.000 dan Rp25.000 untuk dewasa. Jika ingin menikmati keseruan ImersifA, ada tambahan biaya sebesar Rp35.000, dan tiketnya hanya tersedia lewat aplikasi pemesanan online.
Youreka Kids Farm di Kuningan City Mall Lt.3, Jakarta Selatan. Foto: CANTIKA/Dini Aghnny
2. Youreka Kids Farm
Dari luar, tempat ini mungkin terlihat seperti playground biasa. Tapi begitu masuk, kami sadar bahwa Youreka Kids Farm memiliki konsep yang berbeda. Playground yang berada di Kuningan City, jakarta Selatan ini mengusung tema peternakan dan perkebunan. Di sana anak-anak diajak belajar beternak dan berkebun, yang mana hasilnya akan diolah menjadi makanan seperti keju, sosis, popcorn, dan coklat.
Selain itu, di sana anak-anak bukan hanya main, namun juga belajar tentang proses pangan dan konsep jual beli lewat kegiatan simulasi yang nyata. Setelah mencobanya, lokasi bermain ini tak sekadar untuk menghabiskan waktu dan tenaga, Youreka Kids Farm berhasil menggabungkan
hiburan dan pembelajaran dengan cara yang fun dan interaktif. Lokasi ini ideal untuk anak berusia 2 tahun ke atas. Harga tiket pada hari biasa sebesar Rp220.000, sedangkan akhir pekan Rp250.000, sudah termasuk akses untuk satu pendamping.
Ruang Seni Anak ‘Biro Gotong Royong Membangun Angan' (Biro GORENGAN) di Museum Macan, Jakarta Barat. Foto: CANTIKA/Lanny
3. Museum Macan
Dalam kunjungan kami ke Museum Macan, Cantika singgah ke Ruang Seni Anak yang menampilkan pameran GORENGAN Bureau karya Adi Sundoro. Di sini anak-anak diajak merancang kota impian mereka lewat berbagai aktivitas. Saat berada di sana kami di ajak melipat kertas yang dibuat sebagai 'bungkus gorengan', menghiasnya dengan stempel dan gambar, merancang kota impian. Di sebuah dinding raksasa, kami diajak merancang kota impian di atas grid yang dapat ditempeli menyerupai peta raksasa. Tak sampai di situ, pengunjung juga diajak membuat kartu identitas sebagai penduduk “Gorengan Bureau” dan diberikan ruang untuk menuliskan aspirasinya. Pameran GORENGAN Bureau hadir sejak 24 Mei hingga 5 Oktober 2025.
Selain itu pengunjung juga dapat menikmati karya Kei Imazu tentang laut Jakarta. Selain itu hadir pula karya populer Yayoi Kusama yaitu Infinity Mirrored Room Brilliance of the Souls, yang membuat kami serasa berada di ruang tanpa batas. Museum macan merupakan tempat yang paham bagaimana caranya mengenalkan seni dengan cara yang menyenangkan, khususnya bagi anak-anak. Tiket masuk Museum Macan mencakup akses ke semua pameran yang tersedia. Untuk hari biasa, harga tiket dewasa Rp70.000 dan anak-anak Rp50.000, sedangkan akhir pekan masing-masing Rp90.000 dan Rp70.000.
Pemandangan indah di Kuntum Farmfield, Bogor. Foto: Instagram/kuntumfarmfield
4. Kuntum Farmfield
Jika anak-anakmu menyukai binatang dan aktivitas luar ruang, Kuntum Farmfield wajib dikunjungi. Di tengah hijau dan segarnya udara Bogor, kami menghabiskan waktu memberi makan domba, memancing, memanen sayuran, sampai menunggang kuda.
Tempat ini memang dirancang sebagai agrowisata sekaligus sarana belajar yang seru. Anak-anak dapat mengenal langsung kehidupan petani dan peternak lewat aktivitas nyata. Harga tiket masuk Kuntum Farmfield juga terjangkau, yakni sebesar Rp70.000 untuk hari biasa, dan Rp80.000 saat akhir pekan atau tanggal merah.
5. Animalium
Dekat dari Jakarta, kami menemukan destinasi wisata edukatif yang menarik untuk dikunjungi bersama anak-anak, yakni Animalium. Berada di kawasan BRIN Cibinong, tempat ini memadukan museum satwa dengan kebun binatang mini di lahan seluas 1,5 hektar. Begitu masuk, kami disambut ratusan koleksi satwa, dengan totalnya lebih dari 500 hewan hidup dan 320 replika. Menariknya, Animalium dibagi dalam beberapa zona edukasi. Pertama ada Aula Aves yang penuh informasi tentang burung. Di Aula Mamalia, di sini pengunjung dapat belajar membedakan antara manusia, kera, dan monyet lewat replika dan X-ray tulang.
Kemudian ada Balai Herpetofauna, berisi kandang ular yang dibuat menyerupai habitat alaminya.
Animalium juga menghadirkan fitur interaktif berupa layar sentuh canggih yang membantu menjelaskan info satwa secara visual dan menyenangkan.
Jika memilih memilih paket edukasi, pengunjung akan diberikan binder berisi soal dan aktivitas yang bisa diisi anak-anak sambil mencari jawabannya langsung di area Animalium. BRIN Cibinong, menyediakan beragam pilihan paket edukasi dengan fasilitas berbeda, mulai dari Paket Edukasi Lengkap Grup seharga Rp2.500.000 untuk 25 orang lengkap dengan binder, alat tulis, dan pemandu, hingga Paket Edukasi Mandiri, seperti Paket Usia Sekolah seharga Rp95.000 dan Paket Umum seharga
Rp75.000, keduanya tanpa pemandu namun tetap dilengkapi booklet soal dan alat tulis. Jika ingin memiliki pengalaman yang lebih interaktif, tersedia tambahan jasa pemandu seharga Rp150.000 per 8 orang serta binder eksklusif seharga Rp50.000.
Pilihan Editor: 6 Tips Liburan Bareng Anak Minim Drama
LANNY KUSUMASTUTI I DINI AGHNNY
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
