Top 3 Dunia: Paus Fransiskus dan LGBTQ hingga Terusan Suez

5 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Rabu 30 April 2025 diawali oleh Franz Magnis-Suseno, menyoroti sikap Paus Fransiskus terhadap kelompok lesbian, gay, biseksual, transgender, dan queer (LGBTQ).

Sementara di urutan kedua, Partai Liberal dalam kepemimpinan Mark Carney melanjutkan dominasinya di Kanada setelah memenangi pemilu yang berlangsung pada Senin, 28 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun di urutan ketiga, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa kapal-kapal negaranya yang berlayar melalui Terusan Suez dan Panama harus gratis.

Berikut berita Top 3 Dunia selengkapnya.

1. Franz Magnis-Suseno Kenang Keterbukaan Paus Fransiskus terhadap LGBTQ

Guru Besar Emeritus Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara, Franz Magnis-Suseno, menyoroti sikap Paus Fransiskus terhadap kelompok lesbian, gay, biseksual, transgender, dan queer (LGBTQ). Franz menilai Paus Fransiskus merupakan pemimpin Katolik yang sangat terbuka dan mengubah wajah Gereja Katolik.

Akademikus kelahiran Jerman itu menyebut bahwa Paus Fransiskus tidak pernah mau menghakimi identitas gender dan orientasi seksual seseorang. Franz menyoroti pernyataan Paus Fransiskus pada 2013 yang terang-terangan membuka diri terhadap kelompok LGBTQ.

Baca berita selengkapnya di sini

2. Sorotan terhadap Mark Carney Setelah Partai Liberal Menang

Partai Liberal dalam kepemimpinan Mark Carney melanjutkan dominasinya di Kanada setelah memenangi pemilu yang berlangsung pada Senin, 28 April 2025. Dengan hasil pemilu ini Partai Liberal tercatat dalam kemenangan yang keempat kalinya berturut-turut. Carney baru menggantikan Justin Trudeau sebagai perdana menteri yang melengser pada Senin, 10 Maret 2025. Kampanye Carney mengarah pesan anti-Trump.

Mark Carney berjanji dalam pidato kemenangannya bahwa ia akan menghadapi Trump. Ia akan menjelaskan kepada Trump bahwa Kanada memiliki banyak pilihan untuk membuat negara sejahtera. “Jika Amerika Serikat tidak lagi ingin menjadi yang terdepan dalam ekonomi global, Kanada akan melakukannya,” kata Carney. “Kami adalah tuan di rumah kami sendiri."

Baca berita selengkapnya di sini

3. Trump Menyerukan Kapal Amerika Gratis Melintasi Terusan Suez

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa kapal-kapal negaranya yang berlayar melalui Terusan Suez dan Panama harus gratis. Trump mengeklaim bahwa jalur strategis ini berutang keberadaannya kepada Amerika. "Kapal-kapal Amerika, militer maupun komersial harus diizinkan melakukan perjalanan tanpa biaya melalui Terusan Panama dan Suez. Terusan itu tidak akan ada tanpa Amerika Serikat," keterangan tertulis Trump di platform Truth Social yang dikutip Middle East Monitor, 27 April 2025.

Apa Itu Terusan Suez?

Terusan Suez merupakan kanal laut buatan sepanjang 193 kilometer yang membelah Semenanjung Suez di Mesir menghubungkan Laut Tengah di utara dengan Laut Merah di selatan. Kanal ini memisahkan benua Afrika dari Asia dan menjadi rute pelayaran terpendek antara Eropa dan wilayah di sekitar Samudra Hindia serta Pasifik barat. Sejak dibuka pada 1869, Terusan Suez telah berkembang menjadi salah satu jalur pelayaran terpenting, dikutip dari Britannica.

Baca berita selengkapnya di sini

Savero Aristia Wienanto | Britannica | Middle East Monitor

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |