Pemudik Waspada, H-2 Lebaran Curah Hujan Ekstrem Pemicu Banjir Longsor Intai Yogyakarta

1 week ago 3

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemudik dan wisatawan yang hendak menyambangi Yogyakarta pada masa libur Lebaran ini diimbau waspada dengan cuaca ekstrem selama tiga hari 28 hingga 30 Maret 2025.

Pada Jumat 28 Maret 2025, banjir dan longsor akibat hujan ekstrem melanda sejumlah kabupaten di Yogyakarta seperti Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Sleman. Ratusan rumah warga sempat terendam banjir akibat sungai-sungai meluap dan belasan lainnya rusak akibat longsor.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono mengungkapkan
berdasarkan distribusi curah hujan dari 113 titik pengamatan pada 28-30 Maret 2025 di DIY, sejumlah wilayah Yogyakarta akan mengalami kategori hujan ekstrem atau curah hujan lebih dari 150 mm/hari.

Berdasarkan citra satelit sebaran awan hujan, BMKG Yogyakarta mencatat curah hujan ekstrem diprediksi terjaei terutama bagian Sleman bagian tenggara dan barat daya; Gunungkidul bagian timur dan barat; Bantul bagian timur, barat, dan utara; Kota Yogyakarta bagian barat daya; Kulon Progo bagian timur dan barat daya. "Curah hujan tertinggi 211.5 mm/hari sempat tercatat di Pleret, Kabupaten Bantul pada Jumat kemarin," kata Warjono, Sabtu 29 Maret 2025.

Tak hanya itu, Warjono mengungkap di wilayah D.I Yogyakarta yang tak dilanda curah hujan ekstrem, pada umumnya dalam kategori hujan sedang – sangat lebat dengan curah hujan 20 – 150 mm/hari. "Jadi mohon selalu waspada terhadap potensi terjadinya cuaca ekstrem," kata dia.

Batu berdiameter sekitar 1,2 meter longsor dan menghantam rumah warga di Bokoharjo, Prambanan Sleman saat terjadi hujan deras yang memicu banjir dan longsor pada Jumat 28 Maret 2025 Dok. BPBD Sleman

Dengan puncak arus mudik ke Yogyakarta yang diperkirakan jatuh pada Jumat-Sabtu, 28-29 Maret 2025 ini, BMKG mengungkap kondisi cuaca di sejumlah kabupaten/kota Yogyakarta. "Pada Sabtu ini, waspada potensi hujan sedang-lebat di Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo bagian utara, Bantul bagian utara dan selatan, serta Gunungkidul bagian utara dan selatan," kata dia.

Secara umum, untuk Sabtu pagi hari potensi hujan ringan di Kulon Progo bagian selatan, Bantul bagian selatan, dan Gunungkidul bagian selatan. Lalu pada siang - sore hari, potensi hujan sedang-lebat di Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo bagian utara, Bantul bagian utara dan selatan, serta Gunungkidul bagian utara dan selatan.

"Pada malam hari nanti potensi hujan ringan di seluruh wilayah Yogyakarta," kata dia. Sedangkan prakiraan gelombang laut, diprediksi tinggi gelombang di perairan Yogyakarta berkisar antara 1,25 – 2,5 meter atau kategori sedang.

Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sleman, Makwan juga mewanti wanti dampak cuaca ekstrem menjelang libur Lebaran ini. Sebab di Kabupaten Sleman, hujan lebat turut memicu longsor dan menerjang kawasan Kecamatan Prambanan terutama di Desa Bokoharjo dan Sumberharjo pada Jumat, 28 Maret petang.

Di Desa Bokoharjo, persisnya Dusun Cepit, longsor membuat sebuah rumah warga diterjang batu berukuran diameter kurang lebih 120 sentimeter. "Batu besar itu menggelundung dari ketinggian 50 meter bukit di atasnya, menimpa rumah warga di bagian belakang, tak ada korban luka maupun jiwa," kata Makwan.

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |