Pemilu Australia Ditutup, Hasil Hitung Cepat Unggulkan PM Anthony Albanese

13 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilu Australia telah ditutup pada Sabtu 3 Mei 2025 malam waktu setempat. Seperti dilansir Sky News Australia, Partai Buruh telah memenangkan hati para pemilih dan Anthony Albanese akan kembali sebagai Perdana Menteri Australia.

Proyeksi awal menunjukkan bahwa Partai Buruh akan mempertahankan mayoritasnya dan kemungkinan jumlah kursinya akan meningkat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Analis Sky News Tom Connell mengumumkan pemilihan umum Australia tak lama setelah pukul 8 malam menyusul perubahan suara terhadap Pemimpin Koalisi dan Oposisi Peter Dutton.

"Rasanya luar biasa. Jelas Anda ikut pemilu untuk memenangkannya," kata Menteri Hubungan Industrial Murray Watt.

Kemungkinan akan ada perubahan suara untuk oposisi Partai Liberal saat pemungutan suara pra-pemungutan suara dan pemungutan suara melalui pos ditambahkan ke penghitungan pada Sabtu pukul 21.30. Namun, hal ini tidak cukup untuk mengubah hasilnya.

Suara pilihan dua partai telah berubah sebanyak 9 persen saat ini.

"Perubahan ini jelas merugikan mereka dan semakin besar... Bahkan jika mereka mengoreksi menjadi 52-48, itu jelas bukan sesuatu yang dapat dimenangkan Koalisi (oposisi)," kata Tom Connell.

Partai Buruh memenangkan 32,6 persen suara primer pada 2022 sementara Koalisi memenangkan 35,7 persen.

Pemerintah Albanese membentuk pemerintahan pada pemilihan tersebut dengan 77 kursi dan Koalisi hanya 58 kursi.

Pada akhir Parlemen Australia ke-47, Partai Buruh berakhir dengan 78 kursi dan Koalisi 57 kursi.

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |