Nirina Zubir Ungkap Alami Burnout, Ini Alarm Tubuh Saat Mental Butuh Istirahat

18 hours ago 2

CANTIKA.COM, JakartaBurnout itu nyata, bahkan selebriti sekuat Nirina Zubir pun bisa mengalaminya.

Baru-baru ini, aktris dan presenter Nirina Zubir membuat publik tersentuh setelah ia secara jujur membagikan kondisi terkininya, khususnya mengenai kesehatan mental lewat media sosial. Dalam unggahan Instagram-nya, Nirina mengaku mengalami burnout berat, sebuah kondisi kelelahan fisik dan emosional yang tak bisa dianggap remeh.

Apa Itu Burnout?

Burnout bukan cuma soal lelah karena kerja. Ini adalah kondisi kelelahan mental yang bisa membuat kamu kehilangan motivasi, energi, bahkan semangat hidup. World Health Organization (WHO) mengklasifikasikan burnout sebagai fenomena yang berkaitan dengan pekerjaan, tapi dalam praktiknya, burnout bisa datang dari banyak sisi, termasuk tekanan hidup, konflik pribadi, atau ekspektasi sosial.

Gejala Burnout yang Dialami Banyak Anak Muda

Kalau kamu merasa kayak Nirina belakangan ini, bisa jadi kamu juga sedang burnout. Yuk kenali gejala-gejalanya:

  • Lelah terus-menerus, bahkan setelah tidur cukup

  • Mudah tersinggung atau sedih tanpa sebab jelas

  • Merasa tidak termotivasi atau kosong

  • Susah konsentrasi atau sering menunda-nunda

  • Menarik diri dari pergaulan dan aktivitas sosial

  • Merasa tidak berguna atau tidak cukup baik

Burnout bisa terjadi perlahan. Tahu-tahu kamu merasa kosong, kehilangan arah, dan nggak tahu harus bagaimana.

Kisah Nirina Zubir: Dari Terjebak Burnout ke Berani Pulih

Nirina bercerita bahwa burnout-nya dipicu oleh banyak tekanan hidup yang datang bersamaan, mulai dari kasus sengketa tanah keluarga, jadwal pekerjaan yang padat, hingga tuntutan sosial. Ia bahkan sempat menghilang dari dunia hiburan selama dua bulan untuk fokus istirahat dan healing di rumah.

Tapi healing itu nggak selalu instan. Saat kembali ke publik untuk menghadiri siraman sahabatnya, Luna Maya, Nirina mengaku merasa canggung dan berat untuk bersosialisasi. "Memberanikan diri untuk keluar rumah setelah rehat 2 bulan di rumah aja adalah hal yang beraaaat sekali!" tulisnya dalam caption Instagram-nya yang emosional.

Yang bikin haru, Nirina juga mengungkap bahwa suaminya, Ernest, menjadi support system paling penting selama masa pemulihannya. Ini jadi reminder bahwa punya seseorang yang mendampingi saat masa-masa sulit itu sangat berharga.

Burnout di Kalangan Perempuan dan Gen Z: Kenapa Rentan?

Banyak perempuan, terutama di usia produktif seringkali terjebak dalam tuntutan harus “selalu kuat” atau “harus bisa semuanya.” Belum lagi tekanan media sosial, ekspektasi keluarga, dan masalah finansial. Kalau kamu merasa capek banget tapi tetap dipaksa senyum, hati-hati... itu bisa jadi tanda awal burnout.

Gen Z juga makin rentan karena sering kali multitasking dan overthinking dalam waktu bersamaan. Dampaknya? Kesehatan mental jadi korban.

Tips Pulih dari Burnout ala #SelfCareMillennial

  1. Berani bilang “aku capek” – seperti Nirina, mengakui burnout adalah langkah pertama yang penting.

  2. Jeda sejenak dari rutinitas harian, bahkan media sosial sekalipun.

  3. Ngobrol dengan orang yang kamu percaya, jangan dipendam sendiri.

  4. Cari bantuan profesional kalau gejalanya makin berat.

  5. Terapkan gaya hidup sehat: cukup tidur, makan bergizi, dan olahraga ringan bisa bantu banget!

Burnout itu bukan tanda lemah. Mengakuinya adalah bentuk kekuatan.

Kisah Nirina Zubir jadi bukti bahwa bahkan figur publik yang terlihat “selalu kuat” pun bisa lelah dan butuh waktu untuk pulih. Kalau kamu merasa relate, mungkin ini saatnya kamu lebih sayang sama diri sendiri. Prioritaskan kesehatan mentalmu, karena kamu layak bahagia dan sehat jiwa.

Pilihan Editor: 4 Manfaat Menangis untuk Kesehatan Mental dan Emosional Perempuan

INSTAGRAM | WHO | PSYCHOLOGY TODAY

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |