VATIKAN merupakan negara kota terkecil di dunia yang berlokasi di wilayah Roma, Italia. Dengan luas hanya 0,44 kilometer persegi dan populasi sekitar 764 jiwa (estimasi 2023), Vatikan bukan hanya wilayah administratif, tetapi pusat spiritual, liturgis, dan pemerintahan Gereja Katolik Roma. Lebih dari sebulan Vatikan terus menjadi sorotan sejak meninggalnya Paus Fransiskus, proses konklaf, hingga terpilihnya Paus Leo XIV, pada Kamis, 8 Mei 2025.
Vatikan merupakan wilayah yang sepenuhnya dikelilingi oleh tembok-tembok abad pertengahan dan Renaisans, kecuali di sisi tenggara yang terbuka menuju Lapangan Santo Petrus (Piazza San Pietro).
Status dan Struktur Pemerintahan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilkutip dari Britannica, Vatikan negara berdaulat yang dibentuk berdasarkan Perjanjian Lateran tahun 1929 antara Takhta Suci dan Pemerintah Fasis Italia di bawah Benito Mussolini. Pemerintahan Vatikan berada sepenuhnya di bawah otoritas Paus. Pemerintahan spiritual dan administratif Gereja Katolik dikenal sebagai Takhta Suci yang juga diakui secara internasional sebagai entitas diplomatik.
Fasilitas di Vatikan
Bangunan utama di Vatikan adalah Basilika Santo Petrus salah satu gereja terbesar di dunia yang dibangun di atas makam Santo Petrus Rasul yang dianggap sebagai Paus pertama. Basilika ini menjadi lokasi utama bagi perayaan misa kepausan dan pertemuan umat Katolik. Tak jauh dari basilika, ada Istana Apostolik kediaman Paus yang juga menjadi pusat administratif Takhta Suci.
Vatikan memiliki berbagai fasilitas yaitu sistem pos dan telekomunikasi, radio dan layanan media, kebun (Vatican gardens), observatorium astronomi, lembaga keuangan termasuk Bank Vatikan (IOR). Ada juga apotek, toko buku, dan percetakan Di Vatikan memiliki Satuan Pengawal Swiss yang telah bertugas sejak tahun 1506 bertanggung jawab atas keamanan pribadi Paus.
Kepausan
Akar kepausan di Roma bermula dari keberadaan Santo Petrus yang diyakini wafat dan dimakamkan di tempat berdirinya Basilika Santo Petrus. Seiring waktu, gereja mengakumulasi kekuasaan politik melalui wilayah yang dikenal sebagai Patrimony of St. Peter kemudian menjadi Negara Gereja (Papal States). Pada abad ke-19, koalisi Italia menyebabkan hilangnya wilayah-wilayah tersebut dan memicu krisis politik antara gereja dan negara. Perjanjian Lateran 1929 mengukuhkan status Vatikan sebagai negara independen demi menjamin kebebasan spiritual dan politis Paus dalam memimpin gereja universal.
Konsili Vatikan II dan Reformasi Gereja
Salah satu tonggak modernisasi Gereja Katolik dalam Konsili Vatikan II (1962–1965) yang digagas oleh Paus Yohanes XXIII. Konsili ini menghasilkan reformasi besar dalam liturgi, termasuk penggunaan bahasa lokal dalam misa menggantikan Latin, serta menekankan peran awam dalam kehidupan gereja. Konsili ini juga menjadi simbol keterbukaan gereja terhadap dunia modern dan dialog antaragama.
Gereja Katolik memiliki struktur hierarkis yang ketat dimulai dari Paus sebagai pemimpin tertinggi dilanjutkan dengan para kardinal, uskup agung, uskup, imam, hingga umat awam. Gereja Katolik mengakui tujuh sakramen dan memiliki devosi terhadap para santo serta penghormatan khusus kepada Bunda Maria.
