Emiten Bakrie Group Jual Alat Berat Berbasis Listrik pada Kuartal III 2025

5 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Emiten kendaraan listrik Bakrie Group, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), resmi melaksanakan Penambahan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KLBI) untuk perdagangan besar mesin, peralatan, dan perlengkapan lainnya atau alat berat. Penambahan usaha ini disebut bagian untuk merespons dinamika industri kendaraan listrik.

“Dilakukan sebagai bagian dari strategi pengembanganusaha Perseroan dalam merespons dinamika industri dan arah perkembangan teknologi yang semakin mengedepankan efisiensi energi dan keberlanjutan lingkungan,” kata Direktur VKTR Amri Aswono Putro dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Jumat, 9 Mei 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

VKTR bakal melaksanakan perdagangan besar mesin, peralatan lainnya atau alat berat pada kuartal III 2025. Kegiatan ini akan dimulai setelah VKTR mendapat restu dari pemegang saham. “Kegiatan usaha ini akan mulai memberikan kontribusi terhadap penjualan pada akhir tahun 2025,” kata Amri. 

Dalam perhitungan manajemen, KLBI ini akan berkontribusi 6 persen terhadap pendapatan perseroan pada 2025-2029. Di sisi profitabilitas, perseroan mengestimasi laba bersih VKTR konservatif sekitar 3-7 persen terhadap pendapatan pada 2025-2029 dengan EBITDA sekitar 16 persen. 

Amri mengatakan perkembangan dan kesadaran masyarakat dalam menggunakan energi ramah lingkungan serta pergeseran kebutuhan sektor industri dan konstruksi menuju alat berat berbasis listrik harus menjadi perhatian. Karena itu, VKTR pun menyatakan berpartisipasi dalam merespons perkembangan ini dengan melaksanakan KLBI untuk perdagangan alat berat. 

Menurut Amri, langkah ini juga sejalan dengan rencana pemerintah menuju transisi energi terbarukan. “Perseroan memandang penting untuk dapat secara langsung berpartisipasi dalam rantai pasok dan distribusi alat berat bertenaga listrik,” kata dia. 

Dengan penambahan KLBI ini, Amri mengatakan VKTR memiliki dasar hukum dan operasional yang jelas untuk memperdagangkan alat berat listrik secara langsung. Dia mengatakan langkah ini juga akan memperkuat posisi VKTR dalam industri kendaraan dan alat berat berbasis listrik. “Langkah ini akan memperkuat posisi Perseroan dalam industri kendaraan dan alat berat berbasis listrik serta memberikan peluang ekspansi usaha ke segmen pasar yang sedang tumbuh,” kata dia. 

Amri berharap penambahan KLBI juga juga akan menumbuhkan minat investor ke perseroannya. Selain itu, langkah ini juga bagian dari menambah kegiatan usaha yang mendukung strategi pertumbuhan jangka panjang perseroan. 

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |