CANTIKA.COM, Jakarta - Rombongan aktivis Global Sumud Flotilla (GSF) sempat dibuat panik setelah terjadi serangan drone terhadap salah satu kapal yang akan berlayar menuju Gaza dari Tunisia. Namun, dua artis Indonesia, Wanda Hamidah dan Chiki Fawzi, yang ikut dalam misi ini menegaskan bahwa insiden tersebut tidak menyurutkan tekad mereka.
“Tekanan dan intimidasi dua malam berturut-turut tidak akan melemahkan semangat kami menuju Gaza. Justru ini menunjukkan betapa keras upaya yang dilakukan untuk menggagalkan misi mulia ini,” tulis Wanda dalam unggahan Instagram pada Kamis, 11 September 2025.
Menurut akun resmi GSF, @globalsumudflotilla, salah satu kapal utama bernama Family Boat diserang drone di Pelabuhan Sidi Bou Said, Tunisia, pada Selasa, 9 September 2025 pukul 00.29 waktu setempat. Serangan itu memicu kebakaran di dek utama dan ruang penyimpanan bawah kapal.
Dalam rekaman CCTV terlihat jelas momen sebuah drone jatuh ke badadn kapal disertai teriakan “Help, help!” dan “Fire, fire!” serta kepulan asap tebal. Beruntung, seluruh penumpang selamat. Kapal itu sebelumnya sempat mengangkut sejumlah pengarah misi, termasuk aktivis lingkungan Greta Thunberg, yang sudah turun beberapa jam sebelum insiden terjadi.
Kondisi Delegasi Indonesia
Setelah insiden tersebut, lewat unggahan di Instagram, Wanda Hamidah menegaskan kondisi delegasi Indonesia aman. “Setelah acara, kami kembali ke hotel. Namun sebelum tidur, kami mendapat kabar kapal flotilla diserang drone. Kami tahu akan banyak sabotase, mereka memang ahli dalam menebar teror, tapi tetap saja kaget. Yang pasti, kami semua baik-baik saja.”
Wanda menambahkan bahwa peristiwa ini tidak akan menggoyahkan misi mereka dan akan terus melanjutkan perjalanan ke Gaza. “Kami tetap akan berlayar, menembus blokade ilegal Israel, dan mengantarkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Gaza.”
Sementara itu, Chiki Fawzi melalui Instagram Stories terus memberikan kabar terkini dari Tunisia, termasuk memperlihatkan semangat para aktivis internasional yang tetap menyala untuk melanjutkan pelayaran menuju Gaza.
Tentang Global Sumud Flotilla
GSF merupakan gerakan masyarakat sipil internasional yang melibatkan aktivis dari 44 negara, termasuk Indonesia dengan 30 WNI yang ikut serta. Lebih dari 50 kapal dijadwalkan berangkat dari pelabuhan Tunisia pada Rabu, 10 September 2025, membawa bantuan kemanusiaan dan menyuarakan solidaritas bagi rakyat Gaza.
Indonesia sendiri diwakili oleh Indonesia Global Peace Convoy (IGPC), dengan Wanda Hamidah dan Chiki Fawzi sebagai delegasi. Tujuan mereka adalah menembus blokade Israel yang selama ini membatasi akses bantuan ke Gaza.
Pilihan Editor: Zaskia Adya Mecca hingga Ratna Galih Ikut Global March to Gaza, 4 Seruan Ini yang DIperjuangkan
Marvela
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.
