Tips Mengerem Motor Matik di Turunan dengan Aman

1 day ago 3

GOOTO.COM, Jakarta - Salah satu tantangan saat menggunakan motor matik adalah ketika harus melewati jalanan menurun. Pasalnya, kondisi lintasan seperti itu dapat membuat rem motor matik blong, dan meningkatkan risiko kecelakaan jika tidak dilakukan dengan benar.

Iklan

Selain berdampak pada faktor keamanan pengendara, melakukan pengereman dengan teknik yang benar juga bermanfaat untuk menjaga kondisi komponen agar memiliki umur pakai yang lebih lama, salah satunya kampas rem.

Dilansir dari beberapa sumber, kali ini Gooto akan mengulas tentang cara mengerem saat menggunakan motor matik, terutama saat berada di jalan menurun:

1. Periksa Kondisi Rem Sebelum Berkendara

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa kondisi rem, dan pastikan kerja fungsinya tidak terganggu. 

Pastikan juga kondisi beberapa komponennya, seperti kampas rem agar daya cengkeram rem tetap optimal, serta kuantitas minyak rem supaya sistem berfungsi dengan maksimal. 

2. Lengkapi Safety Gear

Selanjutnya, pastikan pengendara mengenakan safety gear berkualitas dengan lengkap, seperti helm, jaket, sarung tangan, sepatu, dll. Upaya tersebut berguna untuk meminimalisir risiko cedera ketika terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

3. Perhatikan Kondisi Jalan

Saat akan menjumpai turunan, perhatikan kondisi jalan yang akan dilalui. Pastikan juga tingkat kecuraman lintasan agar dapat memperhitungkan keadaan dengan benar.

Mengendarai motor matik di jalan menurun membutuhkan perhatian ekstra mengingat dorongan gravitasi yang dapat mengganggu stabilitas pengendara, serta sistem pengereman.

4. Jaga Jarak

Beri jarak aman dengan kendaraan lainnya, baik yang melintas di depan maupun belakang. Selain memberi jeda waktu yang cukup untuk melakukan pengereman, pengendara juga perlu mewaspadai kendaraan lain yang berpotensi mengalami hal buruk.

5. Kurangi Kecepatan

Dilarang keras memacu kendaraan dengan cepat ketika berkendara di jalan menurun. Kurangi dan patuhi batas maksimal kecepatan agar terhindar dari kondisi motor yang sulit dikendalikan, hingga mengakibatkan kecelakaan. 

6. Kombinasikan Penggunaan Rem Depan dan Belakang

Selanjutnya, mengendarai motor matik di turunan memerlukan keterampilan dalam mengombinasikan rem secara proporsional. Gunakan rem depan untuk menahan daya dorong motor, karena rem ini memiliki efek cengkeram lebih besar sehingga sangat efektif untuk menahan laju kendaraan.

Gunakan juga rem belakang dengan bijak demi menjaga keseimbangan motor matik. Selain itu, rem ini juga dapat berkontribusi untuk membantu beban yang ditopang rem depan. 

7. Jangan Menekan Rem Terus Menerus

Pengendara perlu menghindari keputusan untuk menekan tuas rem secara terus menerus. Hal ini dianggap kurang bijak karena dapat mengakibatkan sistem rem menjadi overheat, hingga blong.

Lepas tuas rem secara berkala agar komponen ini dapat beristirahat sejenak. Tekan rem secara perlahan agar dapat memperhitungkan kebutuhan tekanan rem dengan tepat, serta hindari pengereman mendadak.

RIFQI DHEVA ZA’IM | ERWAN HARTAWAN

Pilihan Editor: Nmax Jadi Model Paling Laris Yamaha di Yogyakarta

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |