Pahami Perbedaan Servis Ringan dan Berat pada Mobil

11 hours ago 5

GOOTO.COM, Jakarta - Melakukan servis berkala pada mobil menjadi aspek penting yang perlu dilakukan oleh setiap pemilik. Bukan saja memengaruhi kenyamanan selama berkendara, kebiasaan tersebut juga dapat menjadi investasi berharga dalam menjaga performa serta mempertahankan nilai kendaraan.

Iklan

Servis mobil sendiri kerap dibedakan menjadi dua tipe, yakni servis besar dan ringan. Sayangnya, banyak pengguna yang belum memahami perbedaan dari kedua servis tersebut.

Secara garis besar, pemilik mobil dapat membedakannya pada skala interval, di mana servis besar tentu cenderung memiliki rentang waktu cukup lama dibanding servis ringan.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini merupakan penjelasan yang membedakan antara kedua model servis tersebut, termasuk pengerjaan perawatan yang dilakukan:

A. Servis Berkala Ringan

Servis mobil ringan merupakan aktivitas perawatan rutin guna memastikan kondisi sejumlah komponen berfungsi dengan baik, mulai dari penggantian oli, pengecekan sistem kelistrikan, ataupun pemeliharaan dasar lainnya.

Komponen yang termasuk dalam kategori ini biasanya memiliki rentang usia lebih singkat, di mana setiap sekitar 10.000 kilometer (atau lebih kecil) harus dilakukan pergantian.

Selain itu, biaya dan waktu yang harus dikeluarkan oleh pengguna juga lebih kecil dibanding perawatan servis besar. Meski demikian, servis ringan tetap penting untuk dilakukan agar terhindar dari potensi kerusakan yang lebih parah.

Pekerjaan yang dilakukan dalam servis ringan, di antaranya:

1. Mengganti dan membersihkan filter udara.2. Mengganti oli dan filternya.3. Memeriksa tekanan dan kondisi ban.4. Memeriksa cairan pendingin, serta level dan kualitas minyak power steering.5. Mengecek sistem rem.6. Mengecek sistem exhaust, nosel wiper, dan karet wiper.7. Menyesuaikan tegangan fan belt dan timing belt.8. Memeriksa sistem kelistrikan, termasuk aki, kabel, klakson, lampu, dan lain sebagainya.

B. Servis Berkala Besar

Servis besar merupakan bentuk perawatan secara menyeluruh, terutama pada komponen vital yang tidak mendapat pemeliharaan rutin pada servis kecil. Maka dari itu, kategori ini biasanya membutuhkan keahlian khusus, dan akan ditangani oleh teknisi berpengalaman.

Soal biaya, servis besar tentu membutuhkan dana yang lebih banyak, mengingat pengerjaannya yang kompleks dan sulit. Waktu pengerjaan yang dibutuhkan pun lebih lama, sekitar 1 sampai 3 hari.

Meski begitu, pemilik tidak perlu melakukan kegiatan ini terlalu sering layaknya servis ringan. Umumnya, mobil hanya memerlukan perawatan intensif setiap dua tahun sekali (tergantung rekomendasi pabrikan dan kondisi komponen).

Pekerjaan yang dilakukan dalam servis besar, di antaranya:

1. Memeriksa busi, kabel busi, dan koil pengapian, serta menggantinya apabila diperlukan.2. Memperbaiki sistem rem, menyetel rem tangan, serta mengganti piringan dan kampas rem.3. Mengganti kopling set dan memeriksa flywheel.4. Mengganti timing belt, water pump, dan membersihkan sistem injeksi bahan bakar.5. Membersihkan throttle body, sensor MAF, dan mengganti seal serta gasket.6. Mengecek sistem transmisi dan mengisi ulang cairan transmisi.7. Memeriksa kondisi kaki-kaki, terutama sistem suspensi.8. Flushing sistem pendingin, memperbaiki sistem pembuangan, dan membersihkan radiator.9. Mengecek sistem kelistrikan menggunakan scanner diagnostik.

RIFQI DHEVA ZA’IM | ERWAN HARTAWAN

Pilihan Editor: Pindad Rilis Kendaraan Taktis Listrik PANDU di Indo Defence 2025

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |