Cantika Review: Tips Mewarnai Rambut Sendiri dengan Sasha Professional Hair Colorant

4 hours ago 1

CANTIKA.COM, Jakarta - Pewarna rambut atau cat rambut sering digunakan untuk menutupi uban atau mengubah warna rambut agar terlihat lebih bergaya dan tampil beda. Cat rambut juga menjadi tren di kalangan anak muda yang ingin tampil beda dengan warna rambut yang berani dan cerah. Nah, jika biasanya skincare dan makeup, kali ini Cantika Review mengulas pengalaman mewarnai rambut sendiri.

Cara mewarnai rambut dengan cat rambut pun tergolong mudah. Sahabat Cantika bisa pergi ke salon kecantikan atau melakukannya sendiri di rumah. Salah satunya adalah dengan memakai rekomendasi pewarna rambut dari Sasha Professional Hair Colorant dari Cantika. 

Tren Pewarnaan Rambut Meningkat

Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Mordor Intelligence dalam laporan “Analisis Ukuran dan Pangsa Pasar Pewarna Rambut - Tren Pertumbuhan & Prakiraan (2025-2030)”, pasar pewarna rambut diperkirakan akan mencatatkan CAGR sebesar 5,48 persen hingga 2030. Peningkatan ini didorong oleh preferensi konsumen yang menginginkan produk pewarna rambut yang tidak hanya memberikan warna indah, tetapi juga menjaga kesehatan rambut.

Konsumen semakin sadar akan pentingnya perawatan diri dan penampilan pribadi mereka, yang berdampak pada meningkatnya investasi dalam produk perawatan rambut dan layanan pewarnaan rambut profesional. Di Indonesia, konsumen lebih cenderung memilih pewarna rambut yang memberikan tampilan alami namun tetap stylish, dengan pilihan warna beragam dan teknik pewarnaan inovatif.

Testimoni Sahabat Cantika 

Sebelum pemakaian pewarna rambut Sasha Professional Hair Colorant/Foto: Doc. Pribadi

Sahabat Cantika, Brigitta Innes termasuk ketagihan mewarnai rambut sejak ia menyadari kalau pigmen rambutnya berhenti diproduksi sejak usia SMA. "Bayangkan saya, di usia semuda itu rambut saya sudah beruban. Menyedihkan sekali. Maka jalan pintas yang saya ambil adalah mewarnai rambut," ucapnya. 

Sayangnya, Innes tidak selalu bisa mendatangi salon dan mengecat rambut menggunakan jasa mereka. Pilihannya adalah beli cat rambut sendiri dan mewarna rambut mandiri di rumah. Produsen menyediakan cat rambut dengan kemasan kecil, serta pilhan warna yang banyak lagi menarik, plus harga murah. Jumlah cat rambut yang dibutuhkan tinggal disesuaikan dengan ketebalan rambut. Urusan gaya tetap bisa diperoleh meski tak banyak uang.  

"Sasha adalah salah satu merk rambut yang saya suka pakai. Beberapa kali mencoba merk lain tapi baliknya pasti ke Sasha. Kali ini saya mencampur Passion Red, Smokey Lilac, dan Burgundy. Khusus Passion Red saya gunakan dua kotak karena rambut saya selain cukup tebal, panjang pula. Jadi saya harus menghabiskan 4-5 kotak dalam sekali pengecatan,"

Apa yang Innes sukai dari Sasha? Sasha tidak melupakan kebutuhan konsumen akan sarung tangannya. Merk lain tidak menyediakan ini, tapi Sasha menyelipkan plastic hand glove untuk sepasang tangan. Hal remeh begini cukup menyenangkan hati.

Kemasan kardus Sasha memudahkan ia menyelipkan dua tube kosong pewarna dan developer kemudian melemparnya ke tong sampah dengan rapi. Tube ini juga mempermudah pemakaian karena tidak perlu repot mencari gunting. 

"Apakah hasil pewarnaan sesuai yang saya mau? Jawabnya iya. Apakah mudah mengaplikasikan cat rambut? Iya. Saya adalah orang yang kurang suka menggunakan kuas, sehingga saya mewarna rambut langsung menggunakan jari dan telapak tangan. Kalau sudah luwes dan sering mewarna, yakin tetap bisa merata," ucap ibu tiga anak ini.

Setelah pemakaian pewarna rambut Sasha Professional Hair Colorant/Foto: Doc. Pribadi

Apa kekurangan Sasha? Hanya dua hal yang Innes temukan. Satu, bau amonia masih cukup menguar walau tidak tajam sekali. Yang kedua, jangka waktu 4 kali keramas, busa shampoo dan air bilasan masih merah. Baru di keramas kelima warna air mulai memudar alias nggak merah lagi dan bersih total di keramas keenam. "Bayangkan saja kalau baru mewarna rambut kemudian saya memakai baju putih lalu kehujanan," ucap dia. 

Warna merah yang dipilih Innes terlihat  kinclong di bawah sinar matahari, tapi menjadi warna tembaga saat di dalam ruangan. Sebagai tambahan informasi rambut Innes rutin diwarna setahun maksimal tiga kali dan punya bekas diluruskan. Sasha berhasil membuat rambut saya tetap lembut meski setelah pewarnaan, walaupun begitu, treatment untuk rambut tetap berlaku. 

Tips mewarnai rambut menurut Innes, gunakan Vaseline yang dioleskan di area jidat, telinga, dan tengkuk. "Sebab pengecat amatir seperti kita biasanya suka jembretin pewarna rambut ke mana-mana. Setelah proses selesai, kamu tinggal hapus pake tissue. Tidak ada lagi warna tertinggal di kulit," saran Innes. 

Selain itu, jangan gunakan sampo anti ketombe dan air hangat atau panas saat keramas, sebab bisa membuat cat rambut tak akan bertahan lama. Sebentar pasti sudah pudar. Terakhir, masker rambut, serum rambut, dan vitamin rambut tetap harus digunakan supaya rambutmu terjaga kelembabannya. Tak perlu ke salon, cukup beli produk perawatan rambut di toko kemudian lakukan di rumah dan lakukan sendiri.

Mengandung Virgin Olive Oil 

Pewarna rambut Sasha Professional Hair Colorant/Foto: Doc. Instagram/Sasha

Sasha Professional Hair Colorant adalah pewarna rambut professional dengan moisture lock formula memberi anda hasil pewarna rambut terbaik yang tahan lama. Diperkaya dengan Virgin Olive Oil dan conditioning agent untuk menjaga rambut tetap sehat dan berkilau. Tersedia dengan 12 pilihan warna

Dengan formula baru yang diperkaya dengan moisture lock formula, Sasha membantu mempertahankan kelembapan rambut, memastikan rambut tetap sehat dan tidak kering dari awal pewarnaan rambut.

Kandungan virgin olive oil memberikan nutrisi alami untuk menjaga kelembutan rambut, sedangkan conditioning agent menjaga rambut tetap halus, mudah diatur, dan berkilau. Aroma lembut pada formula baru ini juga memberikan pengalaman pewarnaan yang lebih nyaman dan menyenangkan. 

Sasha tidak hanya mengutamakan kualitas, tetapi juga menawarkan pilihan warna yang vibrant dan sesuai dengan tren terbaru seperti burgundy, cooper golden brown hingga ash grey. Dilengkapi dengan produk bleaching yang mampu hingga di level 10, diperkaya dengan moisture lock formula yang dapat membantu menjaga kesehatan batang rambut dari proses awal bleaching agar kondisi rambut tetap terjaga kelembapan dan kelembutannya dan juga mengandung Virgin Olive Oil yg menyerap sampai kedalam batang rambut untuk bisa menjaga kekuatan batang rambut tidak mudah patah.

Sasha memberikan dasar warna optimal untuk tampilan rambut yang lebih hidup dan intens, cocok untuk berbagai karakter dan gaya. "Color Vibes Series kami dirancang untuk menutupi uban 100 persen tanpa perlu bleaching, memberikan warna alami dan elegan dengan hasil maksimal, sementara Dreamy Color Series hadir dengan koleksi warna fun dan trendy bagi konsumen yang ingin tampil stylish dan berani bereksperimen dengan warna rambut," ungkap Olga Yandiguna, Grup Brand Manager Sasha. 

Sasha telah bersertifikasi HALAL MUI dan juga wudhu-friendly, memberikan kenyamanan bagi pengguna yang mengutamakan kualitas dan kepraktisan. Dengan inovasi berkelanjutan dan komitmen terhadap kualitas, Sasha terus berupaya memenuhi kebutuhan para pengguna yang menginginkan hasil pewarnaan terbaik dengan perawatan maksimal.

Pilihan Editor: Cantika Review: Pixy Hydra Glass Lip Tint Melembapkan dan Glossy

SILVY RIANA PUTRI 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Bogor View | Pro Banten | | |